Faktamakassar.id, INTERNASIONAL – Pertarungan puncak UFC 319 telah melahirkan juara baru di divisi kelas menengah. Khamzat Chimaev berhasil merebut sabuk juara setelah menyuguhkan performa dominan melawan Dricus du Plessis di United Center, Chicago, pada Minggu (17/6/2025) WIB. Kemenangan Khamzat Chimaev ini diputuskan melalui perhitungan skor juri setelah pertarungan sengit selama lima ronde.
Chimaev, petarung tak terkalahkan asal Rusia, menunjukkan supremasinya sejak ronde pertama. Ia terus menekan dan mengontrol jalannya pertarungan, membuat Dricus du Plessis kesulitan untuk mengembangkan strateginya. Dominasi ini tidak hanya terlihat oleh penonton, tetapi juga diakui secara langsung oleh CEO UFC, Dana White.
Selepas pertarungan, Dana White memberikan komentarnya mengenai betapa superiornya penampilan Chimaev berdasarkan laporan yang ia terima dari para juri di sisi oktagon.
“Saya punya rekor 10-8 di setiap ronde, kecuali mungkin di ronde terakhir,”
Pernyataan Dana White tersebut mengindikasikan tingkat dominasi yang luar biasa. Dalam sistem penilaian pertarungan, skor 10-9 diberikan untuk ronde yang dimenangkan secara tipis, sementara skor 10-8 menandakan sebuah ronde yang dimenangkan secara mutlak dan telak oleh salah satu petarung.
Meskipun tertekan di hampir sepanjang laga, Dricus du Plessis yang berjuluk “The Stillknocks” sempat memberikan perlawanan sengit di ronde terakhir. Ia bahkan hampir saja mendapatkan posisi kuncian yang berpotensi membalikkan keadaan. Namun, Chimaev terbukti terlalu licin dan kuat untuk bisa ditaklukkan, berhasil melepaskan diri dari ancaman tersebut hingga bel akhir berbunyi.
White mengaku tidak terkejut melihat DDP kewalahan menghadapi gempuran Chimaev di empat ronde awal, mengingat gaya bertarung Chimaev yang sangat agresif dan tanpa henti. Kemenangan Khamzat Chimaev ini secara resmi mengukuhkannya sebagai raja baru di divisi kelas menengah UFC yang penuh talenta.
