FAKTA MAKASSAR – Dalam situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, 19 Juni 2024 menyatakan kualitas udara di Jakarta berada di peringkat ketiga terburuk di dunia.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta akan melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) untuk mengatasi polusi udara di DKI Jakarta yang memburuk dalam beberapa pekan terakhir.
Baca Juga: Menag: Tak Ada Penyalahgunaan Kuota Tambahan Haji 2024
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan pihaknya juga bakal berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
“Kami akan berkoordinasi dengan BNPB dan BMKG mengenai arahan Pj Gubernur untuk melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Jakarta, seiring dengan kondisi udara Jakarta yang sedang memburuk beberapa waktu terakhir”, kata Isnawa dalam keterangan tertulis, dikutip Senin 24 Juni 2024.
Isnawa sebelumnya, TMC juga pernah dilakukan di wilayah Jakarta dan sekitarnya untuk mengatasi kondisi cuaca ekstrem dan polusi udara.
Isnawa menyampaikan, pada akhir 2022 lalu BPBD Jakarta berkoordinasi dengan tim gabungan TMC yang terdiri dari BMKG, BRIN, BNPB, dan TNI AU untuk melakukan penyemaian garam di kawasan Jakarta sebagai upaya untuk menanggulangi potensi cuaca ekstrem.
“Pada pertengahan tahun 2023 juga pernah dilakukan TMC untuk mengatasi pencemaran udara di Jakarta pada saat musim kemarau dengan kolaborasi dari tim gabungan,” ucap Isnawa.
Menurutnya, upaya yang dilakukan tersebut bertujuan untuk memastikan polusi udara Jakarta dapat terkendali dan tidak memberikan dampak lanjutan yang serius bagi masyarakat Jakarta.
Oleh sebab itu, pada 2024 ini BPBD DKI Jakarta juga akan kembali melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait untuk melakukan TMC.
Baca Juga: Polisi Malaysia Cari Warga Indonesia Terkait Kasus Pembunuhan
“BMKG telah membentuk kedeputian yang khusus bekerja melakukan operasi modifikasi cuaca, yang nantinya dapat membantu Jakarta untuk membahas lebih teknis mengenai pelaksanaan operasional TMC ke depan,” pungkasnya.